Wahabi Salafi Memalsukan Isi Kitab Ash Shawi

Posted on
WAHABI MEMBUANG ISI KITAB ASH SHAWI MENGHILANGKAN JEJAK SEBAGAI JELMAAN HAWARIJ
 
Bukti …Kitab tafsir Ash-Shawi yang asli.Tafsir “Ash-Shawi ‘ala TafsirAl-Jalalain” yang masih asli dan belum ditahrif oleh Wahabi Salafi cetakan pertama “Darul Fikr” th 1988 jilid 5 halaman 119, tertulis:
و قيل :هذه الأية نزلت في الخوارج الذين يحرفون تأويل الكتاب و السنة , و يستحلون بذلك دماء المسلمين و أموالهم , لما هو مشاهدالأن فى نظائرهم و هم فرقة بأرض الحجاز يقال لهم الوهابية يحسبون أنهم على شيئ
“Dikatakan bahwa ayat tersebut di atas di turunkan pada kaum Khawarij, yaitu golongan orang-orang yang suka mentahrif(merubah) Al-Qur’an dan Hadits Nabi. Dengan demikian, mereka menghalalkan darah dan harta kaum muslimin. Hal itu bisa dibuktikan, karena adanya suatu kesaksian pada bangsa mereka saat ini. Mereka adalah golongan orang-orang yang berasal dari tanah Hijaz (sekarang Mekkah). Golongan tersebut dinamakan “Wahabiyyah”.Mereka mengira bahwa mereka berkuasa atas sesuatu.”.
Kitab tafsir Ash-Shawi yang dipalsu wahabi.
tafsir “Ash-Shawi ‘ala TafsirAl-Jalalain” yang masih sudah dipalsukan dan dihapus oleh Wahabi Salafi cetakan“Darul Fikr” tahun 1993 jilid 3 halaman 397, Tertulis:
و قيل :هذه الأية نزلت في الخوارج الذين يحرفون تأويل الكتاب و السنة , و يستحلون بذلك دماء المسلمين و أموالهم , لما هو مشاهدالأن فى نظائرهم…………hilang………. يحسبون أنهم على شيئ
“Dikatakan bahwa ayat tersebut di atas di turunkan pada kaum Khawarij, yaitu golongan orang-orang yang suka mentahrif(merubah) Al-Qur’an dan Hadits Nabi. Dengan demikian, mereka menghalalkan darah dan harta kaum muslimin. Hal itu bisa dibuktikan, karena adanya suatu kesaksian pada bangsa mereka saat ini…………………dihapus WAHABI??..……………………….. Mereka mengira bahwa merekaberkuasa atas sesuatu.”.
Sekte wahabi salafi menghapus kalimat:
و هم فرقةبأرض الحجاز يقال لهم الوهابية
Mereka adalah golongan orang-orang yang berasal dari tanah Hijaz (sekarang Saudi)
Golongan tersebut dinamakan“Wahabiyyah”.
Artikel Sejenis  Wahabi Selalu Merasa Menjadi Korban Tahlilan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *