Lirik Lagu Dosa Yang Tiada Terasa – Nida Ria

Posted on
Judul Lagu : Dosa Yang Tiada Terasa.
Vocal : Nida Ria.
Pencipta : Hud. Mustofa Kamal.
Album : Best Hit’s Nida Ria Vol. 9.

Lagu Qasidah Dosa Yang Tiada Terasa

Font yang berwarna merah adalah tanda ketika backing vocal mulai mengisi suara.{alertWarning} 

Intro : Melodi Awal

Sedikit-demi sedikit
lama-lama menjadi bukit
Seperti itulah adanya
dosa yang kita lakukan.

Dosa yang lewat omongan
Lewat mata dan telinga
Seringlah tiada terasa
Bila sudah terbiasa.

Koor Vocal Awal

Sedikit-demi sedikit
lama-lama menjadi bukit
Seperti itulah adanya
dosa yang kita lakukan.

Dosa yang lewat omongan
Lewat mata dan telinga
Seringlah tiada terasa
Bila sudah terbiasa.

Reff : Melodi Tengah

Berhati-hatilah serta waspadalah
Bila sedang asik ngobrol
Kumpul bersama.

Terkadang suka membuka aib sesama
Tiada merasa dirinya berbuat dosa.

 Koor Vocal Tengah Pertama

Asik omong-omong sambil metani uwong tidaklah sadar amalnya terus kecolong.

Sebelum diri terlambat
Marilah kita bertaubat
Dari pada di akhirat
Selalu mendapat azab.

Hanyalah karena dosa
yang tiada terasa
Namun besar akibatnya
kepada kita semua.

Koor Vocal Tengah Kedua

Sedikit-demi sedikit
lama-lama menjadi bukit
Seperti itulah adanya
dosa yang kita lakukan.

Dosa yang lewat omongan
Lewat mata dan telinga
Seringlah tiada terasa
Bila sudah terbiasa.

Reff : Melodi Akhir

Berhati-hatilah serta waspadalah
Bila sedang asik ngobrol kumpul bersama.

Terkadang suka membuka aib sesama
Tiada merasa dirinya berbuat dosa.

 

Koor Vocal Akhir Pertama

Asik omong-omong sambil metani uwong tidaklah sadar amalnya terus kecolong.

Artikel Sejenis  Lirik Lagu Perdamaian - Nasida Ria

Sebelum diri terlambat
Marilah kita bertaubat
Dari pada di akhirat
Selalu mendapat azab

Hanyalah karena dosa
yang tiada terasa
Namun besar akibatnya
kepada kita semua.

Koor Vocal Akhir Kedua

Sedikit-demi sedikit
lama-lama menjadi bukit
Seperti itulah adanya
dosa yang kita lakukan.

Dosa yang lewat omongan
Lewat mata dan telinga
Seringlah tiada terasa
Bila sudah terbiasa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *